CARA MEMBUAT PUPUK CAIR ORGANIK DARI LIMBAH RUMAH TANGGA

CARA MEMBUAT PUPUK CAIR ORGANIK DARI LIMBAH RUMAH TANGGA

Sebelum kita membahas cara membuat pupuk cair organik dari limbah rumah tangga, alangkah baiknya kalau kita mengetahui pengertian pupuk organik terlebih dahulu.  Pupuk Organik adalah pupuk yang diproses dari limbah organik seperti kotoran hewan, sampah, sisa tanaman, serbuk gergajian kayu, lumpur aktif, yang kualitas tergantung dari proses atau tindakan yang diberikan  (Yuli Priyanto, 2010).

Sedangkan limbah rumah tangga adalah limbah yang dihasilkan oleh kegiatan rumah tangga, limbah ini bisa berupa sisa sayur-sayuran seperti wortel, kol, bayam, slada dan lain-lain (Jodi kusuma S, 2016). Limbah rumah tangga ini memiliki dampak negatif bagi lingkungan sekitar jika tidak diolah dan dimanfaat secara bijak.

Setiap rumah tangga sudah pasti menghasilkan limbah, pada umumnya limbah atau sampah rumah tangga ini hanya dibuang begitu saja. Padahal hal ini dapat mencemari lingkungan, dan bisa menjadi salah satu pemicu pencemaran lingkungan yang dampak negatifnya sudah kita ketahui bersama.

Di Negara kita limbah menjadi salah satu permasalahan yang sangat urgent, terutama di kota-kota besar. Padahal bila kita pandai dan bijak dalam mengolah limbah tersebut, bukan tidak mungkin limbah yang awalnya tidak berguna bisa menjadi suatu hal yang memiliki manfaat bahkan bisa saja memiliki nilai ekonomis tersendiri.

Salah satu pemanfaatan limbah rumah tangga yang bisa kita kelola adalah dengan mengolahnya menjadi pupuk organik cair. Pupuk organik cair ini memiliki keunggulan yaitu ramah lingkungan dan ekonomis. Hal ini dikarenakan pupuk organik tidak menggunakan bahan kimia sehingga sangat aman untuk digunakan tanpa khawatir dengan dampak negativnya. Selain ramah lingkungan, pupuk organik juga sangat ekonomis karena bahan-bahan yang digunakan merupakan bahan limbah yang kita hasilkan sendiri dalam kehidupan sehari-hari, tanpa perlu membelinya.

Bahan-bahan yang perlu disiapkan adalah:

1.       Limbah sayur-sayuran yang sudah membusuk

2.       Bekas air cucian beras

3.       Cairan Em4

4.       Wadah  tertutup

Cara membuatnya adalah sebagai berikut:

1.       Cincang sampak atau limbah sayur-sayuran seperti sisa tomat, kol, sawi, wortel, bayam, dan lain-lain hingga menjadi potongan-potongan kecil.

2.       Campur dengan air bekas cucian beras dan Simpan kedalam wadah yang sudah disiapkan. Kemudian aduk hingga limbah dan air cucian beras tercampur secara merata.

3.       Kemudian beri cairan Em4 secukupnya, aduk hingga merata. Cairan Em4 ini berfungsi dalam mempermudah proses pelarutan bahan-bahan yang sudah kita campurkan.

4.       Tutup rapat wadah dan diamkan hingga beberapa hari, proses ini lebih dikenal dengan proses fragmentasi.

5.       Setelah beberapa hari saringlah hasil campuran tersebut, ambil air hasil penyaringan tersebut dan buanglah ampasnya.

6.       Pupuk organik cair sudah jadi dan sudah siap untuk digunakan.

Penulis : Agus Purna Irawan (admin BP3K Dangia)

Alamat Email